Pidato Islami: Kebenaran Islam Dan Kitab Suci Al Quran

Monday 14 August 2017

Baca Pidato ~ Bismillahirrahmanirrahim alhamdulillahi rabbil ‘alamin wa sholatu wassalamu ‘ala asyrafil anbiya’i wal mursalin sayyidina wamaulana Muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’iin, amma ba’du.

 
Yang terhormat saudara protokol

Yang terhormat para pembicara

Dan saudara-saudara yang tercinta.

Pada kesempatan yang baik ini, marilah kita selalu ingat kepada Allah, dan memuji-Nya, karena Dialah yang memberikan rahmat dan ampunan, sehingga kita bisa menikmati  indahnya panorama di dunia ini, begitu juga, Dia yang memberikan kesehatan, sehingga kita bisa bertemu pada malam hari ini.

Shalawat dan salam semoga tetap atas Nabi Muhammad saw yang telah menyelamatkan umatnya dari kegelapan menuju terang benderang, dan dari kejahatan moral menuju masyarakat yang bermoral mulia.

Selanjutnya, saya ucapkan banyak terima kasih kepada pembawa acara, yang telah memberikan waktu kepada saya untuk berbicara di hadapan saudara sekalian. Pada malam hari ini, izinkan saya berbicara tentang: "KEBENARAN ISLAM DAN KITAB SUCI AL QUR'AN".

Ketika Allah menciptakan manusia,  Ia telah memberi senjata yang agung,  yaitu kekuatan akal dan pikiran. Faktor yang terbesar yang membedakan antara manusia dengan makhluk lainnya. Manusia mempunyai jiwa dan pikiran di samping  badannya, sehingga  ia dapat  berpikir  dan  menilai  semua peristiwa  dengan  pikirannya, ia bisa memutuskan mana yang baik dan mana yang jahat.

Ada banyak pemikir  terkenal yang menghormati Qur' an yang sud itu. Mari kita mengutip sebagian dari kata-kata mereka, Profesor Edward  Monte berkata:  "Qur'an  adalah sebuah  kitab yang menceritakan tentang keesaan Allah yang paling jelas, bahasanya begitu indah dan mulia, menyenangkan dan suci, tidak ada  kitab­kitab agama  lain tidak  bisa menandinginya."

Dr. Mourice,  yang menterjemahkan Qur'an ke dalam bahasa Perancis, berkata: "Qur'an adalah kitab religius yang paling indah, yang  terbaik yang  diberikan kepada  umat  manusia".

Gaston Karr berkata: "Qur'an adalah sumber Islam, berisi semua prinsip tentang peradaban  moderen. Fakta yang jelas seperti itu ada saat ini, kita harus  percaya bahwa peradaban kita dibentuk atas prinsip  pokok dari  Qur'an".

Inti sari Islam adalah suatu agama yang bersih dari semua takhayul, menolak yang salah dan memerintahkan kebersihan jasmani dan rohani. Dengan demikian, inti sari agama Islam, adalah percaya kepada keesaan Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan-Nya. Di dalam Islam seorang nabi adalah manusia biasa bukan malaikat, tetapi ia sempurna dan selalu terjaga dari kesalahan (ma'shum).

Pada dasarnya kedatangan Nabi  akhir zaman  (Muhammad saw) telah tulis dalam kitab-kitab  suci terdahulu, seperti  halnya di dalam  Alkitab  yang  asli itu. Bahwa Muhammad adalah Nabi terakhir dan tidak ada Nabi lain yang akan menggantikannya.

Percaya akan Nabi Allah, berarti percaya kepada semua larangan  dan perintah yang  telah  dimuat  di dalam Al Qur'an itu. Kitab suci agama Islam adalah Al Qur'an, yang  diturunkan oleh Allah kepada Muhammad saw yang  selalu  relevan  hingga akhir zaman. Tidak ada kitab religius lain yang seperti Al Qur'an. Goethe, salah satu tokoh kesusasteraan terkenal  dunia  berkata tentang  Al Qur'an:  "Al Qur'an berisi  banyak  perubahan yang seakan membosankan kita, tetapi kelak kitab suci orang  Islam itu, adalah gudangnya ilmu pengetahuan.

Bagaimana Islam sampai bermusuhan dengan ilmu pengetahuan? Islam adalah ilmu pengetahuan itu sendiri, banyak tema Al Qur'an yang membicarakan tentang ilmu pengetahuan,  dan menjunjung tinggi orang  yang berilmu  pengetahuan.  Allah  swt berfirman: 

"Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran." (QS. Az Zumar : 9)

Nabi Muhammad telah memerintahkan kepada kita agar kita mencari ilmu sebagaimana sabda beliau:

"Carilah Ilmu pengetahuan, sekalipun sampai ke Negeri Cina."

Pergi dan belajarlah meskipun ilmu pengetahuan itu di ujung dunia. Hadis yang lain menyatakan: 

"Carilah ilmu pengetahuan sejak dari buaian sampai keliang lahat."

Hadirin dan hadirat yang berbahagia!

Inilah pidato dari saya, jika ada kesalahan dan kekurangannya saya minta maaf yang sebanyak-banyaknya, Akhirnya,

Wassalamu ‘alaikum wr. wb.

Oleh :
Drs. Moh. Syamsi Hasan
Drs. Moh. Amer Nasihin
Moh. Toha Munir S.Hum

 

Labels: Pidato Keagamaan

Thanks for reading Pidato Islami: Kebenaran Islam Dan Kitab Suci Al Quran. Please share...!